Fabio Di Giannantonio menghadapi tantangan besar di Grand Prix Australia 2025 di Phillip Island. Pebalap asal Italia ini memulai balapan dari posisi ke-10 setelah hasil kualifikasi yang kurang memuaskan. Situasi semakin berat karena ia diserang demam pada malam sebelum balapan, membuat tubuhnya lemas dan menambah kesulitan. SPORTS INFOTV, akan membahas informasi menarik mengenai motogp hari ini, simak pembahasan ini.
Meski begitu, Di Giannantonio tetap menunjukkan fokus tinggi. Ia mengaku frustrasi karena peluang menang sebenarnya ada, tetapi kondisi fisik dan posisi start menjadi kendala utama. Tim VR46 bersama Di Giannantonio bekerja keras menyesuaikan setelan motor agar tetap kompetitif di lintasan.
“Kami melakukan pekerjaan luar biasa pekan lalu dalam mempersiapkan akhir pekan ini. Tim banyak menganalisis dan mencari setelan terbaik agar motor kompetitif di sini. Itulah kunci performa kami kali ini,” ujar Di Giannantonio.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Performa Gemilang di Lintasan
Saat balapan dimulai, Fabio Di Giannantonio tampil agresif dan konsisten. Ia berhasil menyalip pebalap-pebalap kuat seperti Pedro Acosta dan Alex Marquez untuk naik ke posisi podium. Manuver-manuver cermat ini menunjukkan kemampuan balapnya yang matang meski berada dalam kondisi fisik yang kurang ideal.
Perjuangannya di lintasan menghasilkan finis di posisi kedua, hanya tertinggal dari Raul Fernandez yang meraih kemenangan perdananya di kelas utama. Hasil ini sekaligus menjadi podium ketiga Di Giannantonio musim ini dan podium terbaiknya untuk Ducati di Australia.
“Memulai dari P10 tidaklah mudah, tapi saya bangga dengan hasil ini dan manuver-manuver yang saya lakukan di lintasan,” kata pebalap berusia 26 tahun tersebut.
Baca Juga: Enea Bastianini Kena Penalti Kontroversial di MotoGP Hungaria!
Motivasi Tambahan di Garasi VR46
Selain perjuangan di lintasan, momen spesial datang dari kedatangan bintang Hollywood Chris Hemsworth ke garasi VR46. Kehadiran pemeran Thor di Marvel Cinematic Universe memberikan semangat tambahan bagi Di Giannantonio menjelang balapan.
“Rasanya seperti pahlawan super datang memberi semangat. Saya benar-benar merasakan vibe Avengers di paddock, dan itu menjadi motivasi tambahan,” ujar Di Giannantonio sambil tersenyum. Kehadiran Hemsworth juga menjadi momen menarik bagi seluruh tim dan penggemar yang hadir di Phillip Island.
Motivasi tambahan ini tampaknya membantunya tetap fokus, menjaga konsistensi di lintasan, dan menutup balapan dengan hasil maksimal.
Pengaruh Podium terhadap Musim 2025
Finis kedua di MotoGP Australia semakin memperkuat posisi Di Giannantonio sebagai salah satu pembalap Ducati paling konsisten di paruh akhir musim 2025. Dengan tiga podium hingga saat ini, ia menunjukkan performa stabil dan ancaman nyata bagi rival-rival papan tengah hingga atas.
Konsistensinya juga menegaskan kemampuan adaptasi Di Giannantonio dalam menghadapi kondisi fisik yang tidak ideal. Podium di Phillip Island menjadi bukti ketekunan dan kerja kerasnya bersama tim VR46.
Dengan momentum ini, pebalap Italia tersebut diyakini akan terus menjadi ancaman di sisa musim dan menjaga reputasinya sebagai pebalap kuat di Ducati. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita olahraga terbaru lainnya hanya dengan klik sportsinfotv.com.